“Absolute Fangirl”
February 2006
April 2006
May 2006
June 2006
September 2006
October 2006
November 2006
February 2007
September 2007
November 2007
December 2007
July 2008
January 2009
September 2009
October 2009
November 2009
December 2009
January 2010
February 2010
March 2010
June 2010
July 2010
June 2011
July 2011
LOVE and RESPECT, Please...
Tuesday, December 08, 2009 || 7:27 PM
Sebenernya hari ini gue kesel abis sama orang-orang di jurusan gue. Well, ngga semuanya mungkin, tapi hanya beberapa orang namun sukses bikin gue kesel berat. Masalahnya memang bermula dari yang namanya ‘Creative Afternoon’. Acara itu emang buat ngerayain ulang tahun fakultas, dan rentetan acaranya memang harus diikuti oleh semua jurusan yang ada di fakultas. Okelah gue bisa fine sama acaranya dan respect sama maksud acaranya. Cuma yang gue ngga abis pikir, waktu pelaksanaannya mepet banget sama UAS. Dan tadi siang, saat ‘rapat’ angkatan dan jurusan, gue semakin dibikin kesel aja sama koordinator-koordinator CA jurusan gue.
Well, sebenernya oke-oke aja gue akan dengan senang hati membantu demi jurusan kita, tapi mbok ya kalian coba dong ngomongnya jangan pake otot... Kita semua orang dewasa, cara kalian ngomong itu mengesankan kalo kalian lagi ngomelin anak kecil. Tolong angap semua orang di ruangan itu sebagai teman, jangan sebagai bawahan kalian. Kalian yang bicara di depan kelas seolah-olah mengatakan bahwa kami yang duduk di hadapan kalian hanya sekumpulan orang-orang malas dan nggak ngebantu.
Kalian salah. Kami ngga ngebantu kalian karena kami NGGA TAHU apa yang sebenarnya terjadi. Karena KALIAN selalu melakukan semuanya DULUAN dan tanpa berkoordinasi dengan kami-kami yang lainnya. Dan ketika kalian SUDAH kewalahan, kalian BARU memberitahukan kami sekaligus MENYALAHKAN kami karena TIDAK membantu kalian. Gue pribadi tau kalau kalian memang suka dengan sorotan. Kalian memang ingin dikenal oleh semua kalangan. Oleh senior, oleh junior. Gue tau. Dan ketika kalian sudah tidak sanggup lagi, kalian akan menyalahkan kami. Berkata bahwa kami belum membantu apa-apa. Ya, siapa juga yang mau menawarkan bantuan kalau tidak tahu apa ada atau tidak yang harus dibantu.
Jangan berkata dengan nada terisak seolah ingin menangis bahwa kalian sudah kewalahan. Yang kami mau hanya penjelasan lebih awal dan bukan di saat-saat terakhir seperti saat ini. Kami juga tidak akan berpangku tangan kok kalau kalian meminta kami dari awal. Dan tolong jangan buat saya merasa bersalah karena tidak bisa pulang lewat dari jam setengah enam sore. Bukan kemauan gue, tapi peraturan rumahlah yang memaksa gue kayak gitu. Kalian ngga mau kan nampung gue selamanya kalo gue diusir dari rumah gara2 ikutan bantuin acara yang cuma 2-3 hari aja itu??? Dan jangan samakan gue dengan kalian yang memang ‘hobi’ pulang malam meski tidak ada urusan apa-apa. Juga jangan samakan kondisi tiap-tiap orang itu sama. Otak dan kemampuan tiap-tiap orang itu beda-beda. Dan juga jangan bilang kalo ‘gue juga ada tugas mata kuliah itu, kok... dan gue nyempetin buat bantu-bantu’. Denger, dosen loe dan dosen gue ngga sama, tugas yang dikasih pun pun ngga sama dan tingkat kesulitannya juga ngga sama. Kemampuan otak juga tidak sama, dan keinginan untuk dapat nilai bagus juga tidak sama. Dan tolong jangan menekankan bahwa membantu itu WAJIB. Membantu itu sunnah, ngga wajib. Haji aja ngga wajib meskipun itu termasuk dalam rukun Islam.
Oh, dan satu lagi. Gue berharap ke depannya hal ini ngga ada lagi. Dan kalo bisa, jangan mengadakan pertemuan di hari libur. Itu jatah untuk istirahat. Lakuin aja kumpul-kumpulnya pas hari kuliah. Please, ngga semua orang suka ngumpul dan hanya berkehidupan di kampus.
Labels: curhat, sekolah